:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1952562/original/030455600_1519962823-DXNFDTRWsAAcT0W.jpg)
Liputan6.com, Tokyo - Bos Tim Honda, Alberto Puig, menuturkan bahwa ia sangat menyesal ketika mendengar tim satelit Marc VDS memutuskan kerjasama yang telah terjalin selama empat tahun di MotoGP.
Alhasil, Honda Racing Corporation (HRC) hanya menurunkan dua tim (Repsol Honda dan LCR Honda) di ajang MotoGP untuk tahun depan.
Puig menuturkan jika dirinya tidak terlalu mempermasalahkan kehilangan dua pembalap yang berada di tim Marc VDS. Pasalnya, HRC masih mampu menemukan pembalap berbakat di ajang Asia Talent Cup, yang menjadi jenjang sebelum ke MotoGP.
"Kami menyesal atas apa yang terjadi dengan tim Marc VDS, tetapi itu tidak ada hubungannya dengan kami. Kami mendukung tim selama bertahun-tahun dan banyak hal terjadi. Kurasa kita tidak punya banyak masalah kehilangan dua kursi," kata Puig seperti dikutip dari Crash, Sabtu (28/7/2018).
"Kami melakukan banyak investasi di Asia, tetapi di Eropa benar bahwa perusahaan lain seperti KTM sangat aktif dalam promosi dan membesarkan bakat," ungkap Puig.
Team Principal Repsol Honda, Livio Suppo, menegaskan tak akan meminta Dani Pedrosa membantu Marc Marquez pada MotoGP Valencia.
No comments:
Post a Comment